Mangga atau mempelam
adalah nama sejenis buah, demikian pula nama pohonnya. Mangga termasuk ke dalam marga Mangifera, yang terdiri dari 35-40 anggota, dan suku Anacardiaceae. Nama
ilmiahnya adalah Mangifera indica.
Mangga (Mangifera indica L.), pertama
kali tercatat, berasal dari India dan telah dikenal masyarakat setempat sejak
4,000 tahun silam.Ditemukan dalam catatan sejarah bahwa Alexander Agung adalah
orang asing yang pertama kali melihat perkebunan mangga di Lembah Indus di
tahun 327 SM. Manga, demikianlah orang-orang pertama kali menyebutnya,
berasal dari bahasa Malayalam (India Selatan).
Nama latin mangga adalah Mangifera
indica, yang berarti “pohon yang berbuah mangga”. Sebenarnya mangga juga
ditemukan di Asia Tenggara, Australia dan Amerika Tengah.
Varietas mangga koleksi Taman Wisata
Mekarsari antara lain; mangga arumanis, gedong gincu, golek, manalagi, okyong,
dermayu, brazil, kingstone pride, green bombay, kelapa, haden, dan masih
banyak lagi.
Pohon mangga termasuk tumbuhan tingkat
tinggi yang struktur batangnya (habitus) termasuk kelompok arboreus, yaitu
tumbuhan berkayu yang mempunyai tinggi batang lebih dari 5 m. Mangga bisa
mencapai tinggi 10-40 m.
Nama buah ini berasal dari Malayalam
maanga. Kata ini dipadankan dalam bahasa Indonesia menjadi mangga; dan pada
pihak lain, kata ini dibawa ke Eropa oleh orang-orang Portugis dan diserap
menjadi manga (bahasa Portugis), mango (bahasa Inggris) dan lain-lain. Nama
ilmiahnya sendiri kira-kira mengandung arti: “(pohon) yang berbuah mangga,
berasal dari India”.
Berasal dari sekitar
perbatasan India dengan Burma, mangga telah menyebar ke Asia Tenggara
sekurangnya semenjak 1500 tahun yang silam. Buah ini dikenal pula dalam
berbagai bahasa daerah, seperti pelem atau poh (Jw.).